Monday 25 August 2014

DAMPAK, GEJALA dan CARA MENGATASI EFEK RUMAH KACA

Haii niver !!
Memen kali ini mau share apa saja dampak, gejala dan cara mengatasi efek rumah kaca itu.
Oke deh tanpa basa basi !!
SEDOT !!

DAMPAK EFEK RUMAH KACA

Menurut perhitungan simulasi, efek rumah kaca telah meningkatkan suhu rata-rata bumi 1-5 °C. Bila kecenderungan peningkatan gas rumah kaca tetap seperti sekarang akan menyebabkan peningkatan pemanasan global antara 1,5-4,5 °C sekitar tahun 2030. Dengan meningkatnya konsentrasi gas CO2 di atmosfer, maka akan semakin banyak gelombang panas yang dipantulkan dari permukaan bumi diserap atmosfer. Hal ini akan mengakibatkan suhu permukaan bumi menjadi meningkat.

Dunia telah kehilangan hampir 20 persen terumbu karangnya akibat emisi karbon dioksida. Laporan yang dirilis Global Coral Reef Monitoring Network ini merupakan upaya memberi tekanan atas peserta konferensi PBB mengenai iklim agar membuat kemajuan dalam memerangi kenaikan suhu global. Jika kecenderungan emisi karbon dioksida saat ini terus berlangsung, banyak terumbu karang mungkin akan hilang dalam waktu 20 sampai 40 tahun mendatang, dan ini akan memiliki konsekuensi bahaya bagi sebanyak 500 juta orang yang bergantung atas terumbu karang untuk memperoleh nafkah mereka. Jika tak ada perubahan, kita akan menyaksikan berlipatnya karbon dioksida di atmosfer dalam waktu kurang dari 50 tahun.

Karena karbon ini diserap, samudra akan menjadi lebih asam, yang secara serius merusak sangat banyak biota laut dari terumbu karang hingga kumpulan plankton dan dari udang besar hingga rumput laut. Saat ini, perubahan iklim dipandang sebagai ancaman terbesar bagi terumbu karang. Ancaman utama iklim, seperti naiknya temperatur permukaan air laut dan tingkatan keasaman air laut, bertambah besar oleh ancaman lain termasuk pengkapan ikan secara berlebihan, polusi dan spesies pendatang.

GEJALA EFEK RUMAH KACA

Efek rumah kaca merupakan gejala peningkatan suhu dipemukaan bumi yang terjadi karena meningkatnya kadar CO2 (karbon dioksida) di atmosfer. Gejala ini disebut efek rumah kaca karena diumpamakan dengan fenomena yang terjadi di dalam rumah kaca. Pada rumah kaca, sinar matahari dapat dengan mudah masuk ke dalamnya. Sebagian sinar matahari tersebut digunakan oleh tumbuhan dan sebagian lagi dipantulkan kembali ke arah kaca. Sinar yang dipantulkan ini tidak dapat keluar dari rumah kaca dan mengalami pemantulan berulang-ulang. Energi yang dihasilkan meningkatkan suhu rumah kaca sehingga rumah kaca menjadi panas.

Di bumi, radiasi panas yang berasal dari matahari ke bumi diumpamakan seperti menembus dinding kaca rumah kaca. Radiasi panas tersebut tidak diserap seluruhnya oleh bumi. Sebagian radiasi dipantulkan oleh benda-benda yang berada di permukaan bumi ke ruang angkasa. Radiasi panas yang dipantulkan kembali ke ruang angkasa merupakan radiasi infra merah. Sebagian radiasi infra merah tersebut dapat diserap oleh gas penyerap panas (disebut: gas rumah kaca). Gas penyerap panas yang paling penting di atmosfer adalah H2O dan CO2.Seperti kaca dalam rumah kaca, H2O dan CO2 tidak dapat menyerap seluruh radiasi infra merah sehingga sebagian radiasi tersebut dipantulkan kembali ke bumi. Keadaan inilah yang menyebabkan suhu di permukaan bumi meningkat atau yang disebut dengan pemanasan global (global warning).
Pertama

Bahwa efek gas rumah kaca, sudah mereka ( Negara maju ) ketahui tidak hanya dalam dasa warsa belakangan ini, tapi sudah jauuuh dari dulu. Tapi anehnya baru dasa warsa belakangan ini mereka gerah, bahkan berteriak keras tentang hal tersebut. Dan menekan Negara-negara berkembang untuk segera mengurangi bahkan menghentikan laju gas rumah kaca tersebut. Sedangkan sudah diketahui, Revolusi Industri yang dilakukan Negara majulah penyumbang terbesar meningkatnya konsentrasi gas CO2 dan sejenisnya dalam beberapa abad belakangan ini ! Ini tidak beres.
Kedua

Dilihat dari efek yang ditimbulkan ( perubahan iklim dan terjadinya banyak bencana alam ) sebenarnya negara berkembanglah yang paling banyak terkena dampaknya dan menderita. Negara maju, meski juga terkena, tapi tidaklah separah Negara-negara berkembang. Sebagai Negara maju, yang notabene adalah kapitalis sejati, dan selalu berorientasi pada factor ekonomi maka hal ini adalah ANEH !

Sedangkan “biasanya” jika Negara berkembang semakin menderita, semakin terbuka peluang Negara maju tersebut memberikan bantuan dan mencengkeramkan pengaruhnya. ( Meskipun bantuan yang diberikan sebenarnya “tidak terlalu banyak“. Contoh : keseluruhan bantuan Amerika ke semua Negara-negara di Afrika adalah 1,8 Milyar Dollar US setahun. Bandingkan, bantuan yang diberikan kepada hanya untuk “mitranya” Israel guna memperkuat pertahanan negaranya, juga = 1,8 Milyar Dollar US setahun ! ).

CARA MENGATASI EFEK RUMAH KACA

1. Peralatan elektronik kantor walau dalam keadaan “idle atau stand-by”  tetap dialiri energi listrik. Oleh karena itu, biasakan mencabut kabel laptop/mematikan komputer saat istirahat.
2.  Belilah produk-produk elektronik, mulai dari komputer, mesin foto copy, printer, AC, sampai lampu yang berlabel “hemat energi”. Dengan cara ini,  kantor Anda ikut meredam laju  kenaikan konsentrasi gas rumah kaca.
3.  Untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan menghemat energi, doronglah para karyawan untuk menggunakan transportasi umum  atau kendaraan hemat energi, seperti sepeda atau menerapkan satu mobil lebih dari 2 penumpang atau cara-cara inovatif lainnya.
4.  Menggunakan kertas sehemat mungkin dengan memanfaatkan kertas bekas dan kedua halamannya bolak-balik

CARA MENGATASI EFEK GAS RUMAH KACA KETIKA BERADA DIJALAN

Banyak hal yang dapat dilakukan saat kita berada di jalan untuk mengurangi efek gas rumah kaca, diantaranya adalah:

1. Banyak faktor yang mempengaruhi  efisiensi bahan bakar minyak (BBM) pada kendaraan Anda. Untuk meningkatkan efisiensi BBM dan mengurangi emisi gas rumah kaca, jangan membuat mesin terus menyala saat kendaraan parkir.
2. Untuk jarak dekat, usahakan tidak menggunakan kendaraan bermotor. Sebaiknya berjalan kaki atau naik sepeda.  Jika tetap menggunakan kendaraan bermotor usahakan memenuhi kendaraan sesuai kapasitas penumpang.
3. Service kendaraan secara teratur untuk mencegah kebocoran, gunakan oli yang telah direkomendasikan. Pembakaran yang tidak sempurna dapat menghasilkan emisi dan meningkatkan konsentrasi gas rumah kaca.
4. Periksa tekanan ban  secara teratur. Tekanan udara yang kurang pada ban  akan memberi beban pada mesin Anda. Tekanan yang akurat dapat mengurangi pemborosan  energi.
5. Istirahatkan kendaraan Anda 2 hari seminggu, Anda telah membantu mengurangi ribuan kg emisi per tahun.
6. Untuk kendaraan dengan BBM Anda dapat mencampur dengan ethanol 80% untuk mengurangi gas emisi gas rumah kaca.

Akhirnya selesai :v
Sekian aja nih yang bisa memen sampein :v
Jangan lupa jempol ya :v
Thank you XD

Tuesday 7 January 2014

Tips Persiapan sebelum Melaksakan Ujian Sekolah

Wah wah wah niver sedang berkunjung nih.
What ? Sebentar lagi mau menghadapi Ujian ?
Udah Persiapan untuk Ujian ? Belum ? waduh bahaya ini
Baiklah Memen akan berikan tips persiapan sebelum melaksanakan ujian(Baik ujian sekolah, SBMPTN dan lainnya)
Apa saja persiapannya ?
Oke langsung Saja ke TKP
Caranya :

1. Tidak menggunakan SKS (Sistem Kebut Semalam)

Nah, ini nih. Suatu sistem yang banyak dianut oleh para manusia khususnya pelajar. Yaitu menggunakaan SKS (Sistem Kebut Semalam). Saat menjelang ujian, sebaiknya kita tidak menggunakan sistem kebut semalam apalagi bahan ujian yang banyak. Kenapa ? karena kalau menggunakan SKS, tidak ada gunanya loh. Karena banyak fakta kalau kalian menggunakan SKS, saat ujian nanti kalian bakalan lupa. Jadi bagaimana caranya kalau sudah terdesak min ?

Nah, Sehari sebelum ujian memen sarankan sebaiknya belajar 45 menit atau 1 jam di malam hari dari jam 8 sampai 9, dan jangan sampai belajar hingga larut malam(Begadang) karena dapat menggagu kesehatan dan paginya otak kalian gak bakalah fresh. Sesudah shalat subuh kalian juga bisa mengulangi dan melanjutkan pelajaran tadi malam yang telah kalian kuasai. Nah, selanjutnya apa yang harus dilakukan ?

2. Konsentrasi Pada Materi

Konsentrasi selalu dibutuhkan, maupun saat belajar, saat menjelang ujian bahkan sedang bekerja. Nah, pada metode ini pertama kalian harus konsentrasi pada suatu materi yang mudah kalian kuasai. Nah, apabila sudah paham. Kalian lanjutkan ke materia yang sangat tidak kalian kuasai. Di bagian materia yang tidak kuasai ini tidak perlu menguasai secara keseluruhan. Cukup ambil point - point yang kalian pahami. Misalnya suatu rumus dan contohnya. Itu sudah cukup.

Nah, niver juga jangan sampai bermain-bermain sambil belajar(sambilan membuka handphone), karena konsentrasi akan hilang dan kita bisa lupa akan materi tesebut di keesokan harinya. Nah, memen sarankan belajarlah dalam kondisi tenang seperti di kamar agar kita dapat berkosentrasi. jika niver gak ada kamar, cari tempat yang suasananya tenang atau kalau bisa keperpustakaan(memen sih biasanya di ruang tamu wkwk😂)

3. Garis yang penting pada materi

Coba lihat daftar ujian mata pelajaran niver besok. Nah, Cobalah untuk menggaris bawahi yang penting di buku cetak, apa yang menurutmu penting ? Garis bawahi ! Dan bahas dahulu materi yang sudah niver pahami.

4. Mempelajari bahan yang sudah sediakan guru 

Nah, sebelum ujian biasanya kita mendapat kisi- kisi kan ? Nah, cobalah kalian cari pembahasan tentang kisi - kisi yang diberikan guru, carilah pembahasan tentang kisi - kisi tersebut dan buat kedalam catatan. Tentu saja jangan semuanya di catat, cukup ambil point - point penting dan buat se-simple mungkin. Catatan yang simple akan membuat kita lebih mudah, senang dan singkat membacanya. Sehingga mudah diingat. Tapi ingat, isi nya harus pasti.

5. Percaya pada diri sendiri / Optimis

Sebelum ujian dilaksanakan. Inilah salah satu point penting. Kita harus percaya pada diri sendiri dan optimis terhadap ujian yang akan kita hadapi. Kenapa ? kalau tidak begini kita akhirnya akan pasrah dan ujung - ujungnya mencontek. 

Kenapa hal ini sangat diperlukan ? Tentunya, dengan ini kita akan percaya dengan jawaban kita sendiri. Bukankah menjawab dengan hasil sendiri lebih bangga dari pada melihat orang lain ? dan juga menjawab dengan hasil keringat sendiri menunjukkan bahwa kita telah berjuang untuk menghadapi ujian ini bukan ? selalu optimis jangan takut pada ujian yang akan datang tersebut karena kalian sudah menunjukkan hasil keras kalian dalam belajar.

Nah ketika ujian niver akan dimulai, sebaiknya berdoa terlebih dahulu agar Tuhan dapat membantu kalian saat kalian mengerjakan ujian tersebut.

6. Belajar Di pagi hari

Mengapa saya bilang begitu? karena kalau belajar pagi atau subuh pelajaran akan mudah masuk ke otak karna pikiran Masih jernih. Dan juga banyak penelitian mengatakan kalau otak sangat segar dan kita sangant mudah dalam berkonsentrasi. Nah, gunakan kesempatan ini untuk belajar agar kita mudah memahami materi apa yang ingin dipelajari nantinya. 

7. Jangan Terlalu Serius

Nah ini nih. Banyak orang yang marah - marah gak jelas karena dia mengatakan kalau sudah belajar serius tapi nilainya tetap anjlok. Kenapa demikian ?

Itu dikarenakan terlalu serius. Kenapa ? Terlalu serius itu tidak baik. Lah kenapa terlalu serius itu tidak baik ? Lalu bagaimana dong solusinya ?

Serius tetap tapi jangan terlalu serius dong. Sampai - sampai larut malam belajar, kesahatan gak dijaga, pola makan gak diatur, olahraga gak dijalanin. Sehingga membuat otak tidak rileks jadinya. Bahkan kika belajar terlalu serius, yang kamu pelajari itu akan mudah lupa. Belajar terlalu serius dapat membuatmu stress. 

Nah, ketika kalian terlalu serius terhadap suatu materi, sehingga materi lainnya akan jadi lupa. Bahkan, ada soal yang gampang tapi kalian lupa karena kalian terlalu serius terhadap suatu materi dan bahkan materi yang kalian seriuskan itu tidak bisa kalian jawab karena sudah stress. Jadi, Coba lah untuk santai, selow saja dan bawa rileks, pelajari materi secara perlahan dan diulaang, supaya kita bisa belajar dengan mudah dan dapat menjawab ujian nantinya.

8. Cobalah Jangan Menyontek

Jika niver menyontek maka persiapan niver sia - sia saja !
Jadi, buat apa persiapan coba kalau niver ujung - ujungnya mencontek. Cobalah untuk Jujur, bangsa Indonesia ini banyak yang pintar tapi kekurangan orang jujur. Dengan jujur, nilai yang kita dapat lebih ada rasa daripada mencontek. Walaupun mendapat hasil nilai yang buruk, kita tetap mendapat sesuatu yang berharga. Apa itu ? sesuatu yang berharga itu adalah pengalaman.

Jika kalian tidak jujur maka hidup kalian akan tidak tentram di masa depan nanti. Karena kita sudah tidak terbiasa dengan kejujuran. Bahkan, Menyontek itu bisa saja membuat kamu mendapat nilai yang jelek loh.
Cobalah untuk Jujur oke ? 

Bagaimana niver ? sudah siap menghadapi ujian ? Baiklah Lanjutkan !
Akhirnya selesai, memen mohon maaf apabila ada kesalahan dan kekurangan karena memen manusia wkwkwk :v
Thank You !